"Kau bilang sedang meneliti Zombi, Hogback!? Yang kau lakukan bukan meneliti mereka, tapi membangkitkan orang mati!!" Bentak Nami
"Nami! Jangan bicara sekeras itu..." Seru Usopp
"Fos Fos Fos... Kalian bebas meragukan kata-kataku!!" Ucap Dokter Hogback "Tapi, mana buktinya...!?"
"Aku menemukan berita kematian perempuan itu" Seru Nami menunjuk ke arah Cindry "Victoria Cindry... Kau sudah meninggal sepuluh tahun lalu!!!"
"Beraninya kalian masuk ke kamar itu!?" Seru Hogback marah
"Cindry...!! Samurai Ryuma!! Cepat kirim mereka ke negeri bayangan sekarang juga!! Tempat yang tidak pernah terkena cahaya!! Serangan malam akan segera dimulai!!" Perintah Hogback kepada Cindry dan Ryuma.
Cindry bersiap menyerang dengan tumpukan piring yang dia bawa, dan munculah seseorang dari balik pintu lab Dokter Hogback
"Yohohohoho!!" Tawa orang itu
"Wow! Tidak kusangka, akan bertemu perempuan cantik di sini!! Byuuuuutifuuull!!!" Ucap seseorang itu yang tak lain bernama Ryuma, seorang Zombi penjaga berpenampilan layaknya seorang samurai.
"Bersediakah memperlihatkan pakaian dalam anda?" Ucap Zombi Ryuma
"ENAK SAJA!!" Teriak Nami emosi
"Tunggu! Dia pernah mengucapkan kalimat seperti itu!! Kenapa!?" Ucap Nami bertanya-tanya
"Fosfosfosfos...!! Beda dengan Zombi yang kalian lihat selama ini. Sang Jenderal Zombi memiliki tubuh khusus!!! Dialah pria yang datang dari negeri Wanokuni!! Dia pria yang mengaku pernah membunuh naga terbang, entah benar atau tidak. Sang samurai legendaris!! Kalian tidak akan bisa lolos!!" Ujar Dokter Hogback
Zombi Ryuma mulai mengeluarkan sebuah pedang hitam samurai miliknya. Dan dengan cepat tiba-tiba Ryuma sudah membelakangi Nami, Chopper, dan Usopp.
"EH?!" Sentak Usopp kaget
"Cindry, boleh minta tolong bukakan pintu? Setelah itu, aku mau makan malam!!" Ucap Ryuma
"Apa? Kusangka dia bakal membunuh kita...!!" Ucap Nami sembari membawa senjata tongkatnya
"Bikin kaget saja! Entah apa yang dia rencanakan!" Ucap Chopper
"Pokoknya, kita harus kabur dari sini. Mumpung gerbang terbuka lebar!!" Seru Usopp
"Cepat!!"
Mereka bertiga pun berlari dan belum beberapa langkah mereka berlari, tiba-tiba mereka bertiga seperti mendapat serangan secara mendadak.
"Bagus! Fosfosfos!! Mereka yang terkena tebasan sang master sejati hanya bisa menggumam dan lari sejauh tiga blok sebelum menyadari bahwa mereka sudah terkena serangan itu..." Ucap Hogback
"Hanauta Sancho..." Ryuma menaruh kembali pedang miliknya kedalam sarung pedangnya
"YAHAZUGIRI!!"
Mereka bertiga pun tergeletak tak berdaya
Di depan pintu rumah kediaman Dokter Hogback
"Permisi..." Ucap Luffy "Maaf, mengganggu!!"
"Tunggu sampai ada jawaban!!"
Lho? Pintu ini terkunci..."
"Ah! Akhirnya terbuka juga"
"Kau yang membukanya...?"
Masuklah kelompok Topi Jerami ke dalam rumah Dokter Hogback
"Halo! Ada orang!? Gecko Moriaaaa!!" Seru Luffy
"Masa di rumah sebesar ini tidak ada pelayan seorang pun?" Ucap Zoro "Ada bekas perkelahian di ruangan ini. Jangan-jangan, terjadi sesuatu pada Nami...!!"
"Buhihihi...!!" Tawa Buhi si Zombi hiasan dinding berbentuk kepala babi "Aku salut karena kalian tahu nama majikanku. Tapi, masih berani menginjak tempat ini..."
"Eh!?" Sentak Luffy "Ada babi hidup di tembok"
"MARI SAMBUT TAMU KITA!!! KHEKHEKHEKHE"
Para Zombi lukisan dan Zombi karpet permadani beruang mulai menyerang kelompok Topi Jerami
"Mereka juga Zombi?" Ucap Sanji
"Tidak ada satu pun makhluk hidup di pulau ini yang bisa membuatku terkejut. WOOOOOW" Teriak Luffy kegirangan
"UGYO!!"
"DI MANA... KAU SEMBUNYIKAN NAMIIII!?" Seru Sanji sembari menendang salah satu Zombi lukisan
"WAAAAA!!"
Salah satu Zombi lukisan perempuan berniat menyerang Robin
"Terus-terang mulut besar itu malah merusak penampilanmu" Ucap Robin
"Eh? Sungguh?" Sentak Zombi lukisan perempuan
"Tapi, lebih buruk lagi karena kau keluar dari bingkai" Ucap Robin mulai beraksi
"TWIST!!"
Robin dengan kekuatannya membanting si Zombi lukisan perempuan
"GYAAAAAA!!!"
"Eh!? Tombakku rusak! Apa tubuhnya terbuat dari besi!!?" Seru salah satu Zombi lukisan menyerang Franky
"Hentikan! Hentikan sekarang juga!!" Seru salah seorang Zombi lukisan lain yang menyerang Franky "Kupikir kalian satu grup dengan manusia-manusia lemah itu..."
"YES!"
Franky menjedotkan kepala kedua lukisan Zombi itu bersamaan
"WAAA!!"
"NITORYUU NIGIRI"
Zoro berisap menghadapi salah seorang Zombi lukisan
"Nigiri? Enak!!" Ucap salah seorang Zombi lukisan yang hendak menyerang Zoro
"HIRAMEKI!!"
Sekali serang, Zoro langsung menebas Zombi lukisan tersebut.
"TIDAK ENAAAAAAAAAK!!"
"Shishishishi!! Pulau ini benar-benar menarik!!" Ucap Luffy melawan Zombi karpet permadani berbentu bulu beruang
"DASAR BOCAH LICIN!!" Seru si Zombi karpet permadani berusaha menyerang Luffy
"Padahal, kita bisa jadi teman... Kalau kalian tidak mengganggu...!!" Ucap Luffy menjulurkan kedua tangannya kebelakang
"GOMU GOMU... BAZOOKAAA!!"
Hantaman Luffy mengenai telak Zombi karpet permadani
"WAAAAA!!"
Semua pun takluk oleh kelompok Topi Jerami
"Shi... Shikiguma" Ucap Buhi kaget melihat semuanya dapat dikalahkan
"Ah!" Sentak Buhi
"Semua beres!!" Ucap Luffy
Buhi pun disidang oleh kelompok Topi Jerami
"Ah! Kalau yang kalian maksud tiga orang itu... Sekarang mereka sedang tidur nyenyak di ruangan masing-masing! Tenang saja!!" Kata Buhi menjelaskan
"Yang benar saja" Ucap Franky
"Benar! Aku bersumpah! Coba periksa saja!!" Ucap Buhi "Naik tangga itu dan terus ke ruangan dalam!! Buhibuhi"
"Ng? Tunggu dulu... Si koki berputar itu tidak ada" Ucap Zoro
"EH?" Sentak Franky
"Lho? Tadi dia ada di sini... Ke mana perginya Sanji?" Ujar Luffy bertanya-tanya
"Fufufu...!!" Tawa lirih Zombi lukisan
"Jangan tertawa! Nanti kedengeran" Ucap lirih Zombi lukisan lainnya
Zoro memperhatikan mereka
"Buhihi" Tawa lirih Buhi
"Sepertinya kita ditipu" Ucap Zoro "Benar-benar kehilangan besar"
"Oi..." Ucap Franky
"Aku yakin, Sanji baik-baik saja!" Ucap Luffy
"Masalahnya, kita harus segera menyelamatkan mereka bertiga dari rumah penuh Zombi ini" Tutur Robin
"Buhibuhi... Jangan sombong, mentang-mentang kalian tangguh..." Ucap Buhi "Aku yakin, sebenarnya kalian cemas karena kehilangan satu kru! Kelihatan dari wajah kalian!!"
"Yang bisa kita lakukan sekarang cuma menebak arah selanjutnya" Kata Robin
"Hei! Dengarkan aku, dong!" Seru Buhi
"Jangan harap makhluk ini akan memberi tahu arah yang benar" Ucap Robin
"Ya, sudah... Kita suruh babi ini menunjukkan arah" Ucap Zoro
"EEEH!!?" Sentak Buhi kaget
"Kalian pergilah! Lebih baik kalian tahu sendiri seberapa mengerikannya majikan kami" Kata salah seorang Zombi lukisan
"Beliau itu salah satu dari Shichibukai, Gecko Moria... Ah! Aku tidak bisa melanjutkannya! Terlalu menyeramkan!!" Seru salah satu Zombi lukisan "Menyebutkan namanya saja sudah membuat kami ngeri...!!!"
"Teman-teman kalian yang hilang itu pasti sekarang sedang dalam masalah besar!!" Ucap salah satu Zombi lukisan "Rasakan penyesalan abadi dengan hilangnya satu per satu kru kalian, bodoh!! Dan ketakutan karena tidak bisa menyelamatkan mereka dari tangan sang anggota Shichibukai, Geck... Maksudku tuan!!"
"Kalian berisik sekali... Labih baik sampaikan pesanku pada si bodoh Moria itu!!" Ucap Luffy
"HAAAH!?" Sentak para Zombi lukisan kaget
"KALAU SAMPAI TERJADI SESUATU PADA KRUKU, AKAN KUHANCURKAN KALIAN SEMUA BESERTA PULAU INI!!!" Seru Luffy
"AAAAH...!!" Sentak para Zombi gemetaran mendengarkan penuturan Luffy
"Dan aku yakin, Sanji baik-baik saja. Dia tidak akan mati" Ucap Luffy sambil mengorek-orek lubang hidungnya
"Ayo"
Mereka pun menaiki anak tangga menuju ke atas
"Tuan yang terhormat, sepasukan bajak laut mengerikan telah memasuki rumah ini. Tertanda, Zombi kejutan.
Di depan halaman kastil kediaman Dokter Hogback. Para Zombi berpesta, mereka menari-nari.
"Kepung runah! Saatnya berpesta!! Tidak ada bajak laut yang akan lolos dari sini!"
"Everybody! Wow Wow! Zombie Night"
"Zombie Night!!"
"Round & Round & Turn & Die"
"Zombie Night!!"
Di sebuah ruangan, masuklah seseorang ke dalam ruangan pemakaman.
"Semua mangsa sudah ada dalam kekuasaan kita!! Malam ini kalian bebas berbuat sesukanya!!" Seru seseorang itu tak lain adalah Absalom "Bangkitlah! Para Jenderal Zombi!!! Bangkitlah, para pejuang kuno!!"
Dan tiba-tiba bangkitlah para jenderal Zombi dari dalam tanah dan peti mati, bangkit dari tidur panjangnya.
"GRRRR"
"Kelompok Topi Jerami hanya delapan orang!! Kalahkan mereka!! Dan persembahkan pada tuan besar!!" Seru Absalom memerintahkan kepada para Jenderal Zombi yang menakutkan
"PERGILAH!!"
Bersambung Chapter 451
No comments:
Post a Comment